Instagram @achmadzaky
Literasi Kata, Jakarta — Siapa yang tidak tahu dengan Bukalapak? Aplikasi jual beli online ini merupakan unicorn terbesar keempat di Indonesia yang didirikan oleh Achmad Zaky pada 2011 lalu.
Delapan tahun perjalanan karier Achmad Zaky sebagai CEO Bukalapak pun harus berhenti. Zaky, sapaan akrabnya, resmi mengumumkan mundur sebagai CEO Bukalapak pada Senin (9/12) pukul 16.00 WIB.
Mundurnya Zaky didasari karena strategi jangka panjang perusahaan untuk mempersiapkan Bukalapak memasuki dekade baru.
Rahmat Kaimuddin, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Keuangan Bank Bukopin, menjadi CEO Bukalapak yang baru.
Meskipun Zaky telah resmi mundur, Zaky telah banyak menorehkan prestasi selama perjalanan kariernya. Berikut prestasi yang telah diraih Zaky selama menjadi CEO Bukalapak.
Masuk Daftar Anak Muda Terkaya
Ketangguhan Achmad Zaky dalam membangun Bukalapak dengan segala jatuh bangun membuahkan sebuah keberhasilan.
Hal tersebutlah yang membawa namanya masuk daftar 150 Orang Terkaya di Indonesia versi majalah Globe Asia pada pertengahan tahun 2018 lalu, dengan kekayaan mencapai Rp1,5 triliun.
Mendirikan Pusat Rnd
Untuk menggaet talenta dalam bidang industri teknologi, Achmad Zaky mendirikan pusat riset terbesar di Bandung.
Menurut cnnindonesia.com, Zaky memproyeksikan 30% hingga 50% engineer activity Bukalapak akan berasal dari fasilitas milik mereka.
Raih Penghargaan Wirausahawan Digital
Achmad Zaky menerima penghargaan Technology & Digital Award 2017 dari EY Entrepreneur of The Year.
EY Entrepreneur of The Year merupakan program penghargaan bisnis terkemuka yang diselenggarakan lebih dari 60 negara, dengan menyoroti wirausaha dalam menggerakkan bisnis yang sukses dan inovatif, serta merayakan performa teladan mereka.
Meskipun sudah tidak menjadi CEO Bukalapak, namun Zaky tetap berada di Bukalapak sebagai Penasihat dan Pendiri Bukalapak, Tech Startup Mentor. (DA)
0 Komentar